WahanaNews.co.id | Otoritas Inggris akan mengirimkan kendaraan lapis baja yang mampu menembakkan rudal-rudal ke Ukraina, yang tengah diinvasi pasukan Rusia.
Peluncur rudal itu disebut oleh Inggris mampu menembakkan rudal ke pesawat-pesawat yang digunakan pasukan Rusia.
Baca Juga:
Jet Siluman Super AI Muncul dari China dan AS: Siapa Penguasa Langit Selanjutnya?
Seperti dilansir detikcom dari AFP, Selasa (26/4/2022), Menteri Pertahanan (Menhan) Ben Wallace menuturkan kepada parlemen Inggris pada Senin (25/4) waktu setempat, bahwa pasukan Ukraina telah menggunakan rudal kecepatan tinggi dan kecepatan rendah Starstreak yang disumbangkan Inggris untuk melawan Rusia selama lebih dari tiga pekan terakhir.
"Kita akan menghadiahkan sejumlah kecil kendaraan lapis baja yang dilengkapi dengan peluncur untuk rudal-rudal antiudara itu," ujar Wallace.
"Kendaraan Stormer ini akan memberikan pasukan Ukraina peningkatan kemampuan antiudara jarak dekat baik siang maupun malam," imbuhnya.
Baca Juga:
AS Panik, Inggris dan Prancis Diperingatkan agar Tak Akui Negara Palestina
Kekhawatiran akan meningkatnya konflik berarti negara-negara anggota NATO, termasuk Inggris, terbatas dalam mengirimkan perangkat keras militer ke Ukraina.
Wallace menyebut bahwa penilaian Inggris menunjukkan 'sekitar 15.000 personel Rusia tewas dalam serangan dan lebih 2.000 kendaraan lapis baja telah dihancurkan atau direbut'.
Disebutkan juga bahwa lebih dari seperempat dari lebih dari 120 kelompok taktis batalion Rusia yang menginvasi Ukraina 'telah dianggap tidak efektif dalam pertempuran'.