WahanaNews.co.id | Meta baru saja mengumumkan laporan keuangannya untuk kuartal keempat tahun 2021. Laporan ini turut mengungkap tren pengguna aktif harian Facebook di periode tersebut yang mengalami penurunan.
Pengguna aktif harian (DAU) Facebook turun sedikit dari 1,93 miliar menjadi 1,929 miliar di Q4 2021. Ini pertama kalinya pengguna aktif harian Facebook turun dalam satu kuartal, padahal sejak diluncurkan pertumbuhan pengguna Facebook selalu positif.
Baca Juga:
Iklan Aplikasi AI di Facebook Merebak, Waspada Akun Bisa Dicuri
Jumlah pengguna aktif bulanan (MAU) Facebook di periode yang sama masih flat dari kuartal sebelumnya yaitu 2,9 miliar. Pertumbuhan pengguna di Instagram dan WhatsApp juga masih flat di Q4 2021.
CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan turunnya jumlah pengguna aktif harian Facebook turut dipengaruhi oleh persaingan yang makin ketat dari TikTok.
"Kami sedang berada di tengah transisi layanan kami sendiri menuju format video singkat seperti Reels," kata Zuckerberg, seperti dikutip detikcom dari Engadget, Jumat (4/2/2022).
Baca Juga:
Aturan Baru Meta: Serang 'Zionis' di FB dan IG Bisa Berujung Penghapusan Konten
"Reels sekarang adalah format konten kami yang berkembang paling cepat sejauh ini," sambungnya.
Tapi Zuckerberg menambahkan Reels belum bisa dimonetisasi seoptimal Stories atau feed. Pada kuartal sebelumnya, Zuckerberg mengatakan salah satu fokus Meta adalah menggaet pengguna muda berusia 18-29 tahun, dengan mengandalkan platform video singkat seperti Reels untuk menyaingi TikTok.
Di Q4 2021, pendapatan Meta mencapai USD 33,6 miliar, lebih tinggi dari perkiraan analis sebesar USD 33,4 miliar. Tapi mereka memperingatkan kebijakan privasi baru di iOS 14 akan mempengaruhi pendapatan di kuartal berikutnya secara signifikan.