WahanaNews.co.id | Di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina, stiker larangan menggunakan handphone atau kamera saat melakukan mengisi bensin jelas tertempel di beberapa sudut SPBU.
Akan tetapi, PT Pertamina (Persero) sudah memutuskan untuk menerapkan transaksi non tunai di seluruh SPBU melalui aplikasi MyPertamina. Kampanye itu bahkan sudah dilakukan sejak 2019 lalu untuk melakukan transaksi menggunakan handphone. Kok bisa ada larangan membuka handphone tapi bayar BBM bisa lewat aplikasi yang ada di handphone?
Baca Juga:
Puluhan Promo Spesial di Setiap Transaksi MyPertamina di Gelar Hingga Akhir Tahun
Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial And Trading, Irto Ginting mengatakan, sistem transaksi non tunai dengan menggunakan handphone di SPBU sudah dilakukan perhitungan. Sehingga titik penggunaan handphone itu bisa disebut sebagai titik aman dari bahaya di SPBU.
"Titik pemakaian untuk pembayaran cashless sudah ditentukan tempatnya," kata Irto, melansir detikcom, Senin (6/12/2021).
Lebih lanjut, penjelasan mengenai transaksi non tunai itu juga sudah disebarkan melalui instagram resmi PT Pertamina Patra Niaga. Pihaknya menjelaskan, larangan penggunaan handphone dan kamera saat mengisi BBM di SPBU bertujuan untuk menghindari penggunaan yang tidak bertanggung jawab sehingga dapat menjadi pemicu timbulnya percikan api.
Baca Juga:
Pembayaran Tagihan Gas Bumi Jargas Kini Bisa Lewat Aplikasi MyPertamina
Adapun titik aman yang dimaksud Irto yakni 1,5 meter dari pompa pengisian bensin dengan ketinggian 1,5 meter dari permukaan tanah atau lantai. Kamera juga dapat digunakan dengan jarak tersebut asalkan tidak menggunakan flash.
"Kawan-kawan kami, para operator SPBU, sudah dilatih mengenai cara aman bertransaksi menggunakan MyPertamina dan EDC kartu kredit ataupun kartu debit di area SPBU. Jadi masing-masing dari kita bisa dipastikan tetap aman," tulis Pertamina.
Adapun cara untuk melakukan pembayaran cashless dengan menggunakan aplikasi MyPertamina yaitu sebagai berikut:
1. Pastikan jarak aman 1,5 meter dari pompa bensin lalu pengguna motor dipersilahkan untuk turun, petugas akan memberitahu jika posisi sudah aman.
2. Bagi pengguna mobil harap memposisikan parkir mobil dengan jarak aman serta mematikan mesin mobil selama pengisian bensin
3. Pastikan aplikasi MyPertamina terinstall dan terhubung dengan akun LinkAja.
4. Buka aplikasi MyPertamina lalu pada halaman utama klik 'Bayar'
5. Scan QR Code dengan mengarahkan kamera handphone pada mesin EDC SPBU Pertamina
6. Setelah harga dan jumlah liter yang muncul telah sesuai, konfirmasi pembelian dengan klik 'Bayar'
7. Masukkan PIN akun LinkAja dan pembayaran pun berhasil. (JP)