WahanaNews.co.id | Akhir hayat layanan 3G semakin dekat. Telkomsel mengumumkan akan melakukan upgrade seluruh layanan 3G ke 4G secara bertahap di tahun 2022.
Meski akan mematikan layanan 3G secara bertahap di 2022, Telkomsel memastikan proses tersebut tidak akan berdampak pada layanan internet pelanggan. Justru pelanggan yang migrasi dari 3G ke 4G akan menikmati sejumlah manfaatnya.
Baca Juga:
Telkomsel Luncurkan Hyper AI untuk Optimalkan Jaringan dan Tingkatkan Layanan Pelanggan
Dalam pengumuman yang disampaikan Telkomsel, operator seluler yang identik warna merah ini melakukan percepatan upgrade layanan jaringan 3G ke 4G.
Hal ini untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dalam berselancar di dunia maya. Di samping itu juga sejalan dengan arah pemerintah yang sedang mengkaji untuk menghapus layanan 3G.
"Upgrade seluruh layanan 3G ke 4G ini juga menjadi bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah dalam menghadirkan konektivitas digital dengan kualitas prima yang merata hingga pelosok negeri," ujar Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam seperti dilansir detikcom, Jumat (21/1/2022).
Baca Juga:
Telkomsel Bersama Pemprov Papua Barat Daya Luncurkan Program Telkomsel Ekosistem Pendidikan
Telkomsel memastikan bahwa proses upgrade layanan 3G ke 4G ini telah melalui tahap pengkajian, perencanaan serta persiapan yang matang, mencakup kesiapan infrastruktur dan teknologi, jaminan kenyamanan pelanggan selama proses upgrade berlangsung, hingga kesesuaian dengan perundangan di sektor telekomunikasi dan perlindungan konsumen, yang berlaku di Indonesia.
Dengan menggunakan layanan, Telkomsel menjelaskan pelanggan ritel (B2C) dapat menikmati pengalaman aktivitas digital yang lebih baik dibandingkan dengan layanan 3G, seperti streaming video dan music digital, video conference, game online, hingga layanan VoLTE yang akan memberikan pengalaman yang berbeda ketika menikmati layanan voice dan broadband secara bersamaan.
Untuk itu, proses upgrading layanan 3G ke 4G secara bertahap dan terukur ini juga akan diprioritaskan percepatannya di wilayah yang sudah memiliki pemanfaatan layanan 4G yang merata dan matang.