WahanaNews.co.id | PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) turut berpartisipasi dalam kegiatan Asia International Water Week (AIWW) ke-2 yang diselenggarakan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berlangsung pada 14-16 Maret 2022.
Dalam event internasional ini, Hutama Karya berkolaborasi dengan PT Nindya Karya (Persero) (Nindya Karya), PT Adhi Karya (Persero) Tbk (Adhi Karya), serta PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Waskita Karya) menampilkan portofolio infrastruktur masing – masing perusahaan dalam pameran sepanjang perhelatan AIWW ini.
Baca Juga:
Dukung Pembangunan Infrastruktur Air, Hutama Karya Hadir di World Water Forum Ke-10
Ajang AIWW ke-2 dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia K.H Ma'ruf Amin bersama dengan Presiden Asia Water Council Jae-hyeon Park pada Senin (14/03).
Ajang ini sekaligus menjadi rangkaian acara presidensi G20 yang diselenggarakan Indonesia dan persiapan menjadi tuan rumah World Water Forum ke 10 pada 2024 mendatang.
Selain itu, opening ceremony AIWW ke-2 turut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Wakil Menteri PUPR John Wempi Wetipo, serta legislator dari negara anggota Asia Assembly Water Council (AAWC).
Baca Juga:
Catat! Ini Tarif Tol Lima Puluh-Junction Indrapura
Dalam sambutannya, Ma'ruf Amin menyampaikan bahwa kegiatan AIWW diselenggarakan untuk membahas urgensi pemecahan masalah krisis air dengan memperkuat kemitraan publik swasta serta mempercepat implementasi aksi mitigasi dan adaptasi secara global.
“Saya berharap dari kegiatan ini dapat dihasilkan terobosan untuk mengatasi permasalahan air di kawasan kita, khususnya dalam mendukung program pencegahan stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak balita melalui penyediaan sarana prasarana air bersih dan sanitasi yang baik,” ujar Ma'ruf Amin.
Lebih lanjut Ma'ruf Amin mengatakan, air merupakan isu yang penting sehingga membutuhkan perhatian bersama, seiring menipisnya sumber air akibat pertumbuhan populasi dan urbanisasi, standar hidup yang terus meningkat, persaingan penggunaan air, konversi lahan dan pencemaran lingkungan, termasuk menghadapi tantangan masalah air yang ditimbulkan oleh Pandemi Covid-19.
Kompleksnya pengelolaan sumber daya air memerlukan berbagai pendekatan dan kebijakan yang melibatkan multisektor, instansi, dan pengambilan keputusan kolektif.
“Kita memiliki visi dan tujuan sama yaitu tersedianya kebutuhan air yang cukup dan berkelanjutan untuk semua. Untuk itu, Indonesia terus berupaya untuk mengelola pemanfaatan air secara berkelanjutan. Berbagai program telah dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut antara lain membangun 61 bendungan selama periode 2015-2025 untuk mengoptimalkan pemanfaatan air” tutup Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam opening ceremony kegiatan ini.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa dalam AIWW ke-2 ini, Hutama Karya memamerkan dan mengedukasi pengunjung terkait informasi mengenai proyek-proyek yang sudah dibangun, khususnya bendungan yang digarap Hutama Karya antara lain Bendungan Landongi yang berlokasi di Kabupatan Kaloka Timur Provinsi Sulawesi Tenggara, Bendungan Bintang Bano yang terletak di Kabupaten Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat, serta Bendungan Bendo yang terletak di Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur dan lain sebagainya. [JP]