Nenek dari pihak ayah Hitler, Maria Anna Schicklgruber, disebut melahirkan Alois pada tahun 1837. Frank mengklaim telah menemukan, pada saat itu, ibunya Alois bekerja sebagai juru masak untuk sebuah keluarga Yahudi bernama Frankenberger di kota Graz, Austria.
Majikannya disebut telah membayar perawatannya sampai Alois mencapai usia 14 tahun, tulis Frank, yang mengklaim pertukaran surat antara ibunya Alois dan keluarga majikan membuktikan hal ini.
Baca Juga:
Akhirnya, Rusia Ngaku Serang Ukraina Hanya Demi Jungkirkan Zelensky
Frank mengatakan Hitler telah memberitahu kalau sebenarnya neneknya dan calon suaminya telah membiarkan pria Yahudi itu berpikir bahwa dia adalah ayahnya untuk mendapatkan uang darinya. Tapi, sejarawan tetap skeptis atas klaim itu.
Sandgruber mengatakan tidak ada bukti kuat untuk mendukung klaim Frank. Satu masalah adalah, pada saat itu, orang Yahudi tidak memiliki hak untuk tinggal di Graz.
"Ini adalah pertanyaan tanpa jawaban," tulis sejarawan Ofer Aderet di surat kabar Israel Haaretz.
Baca Juga:
Ini 6 Diktator Paling Parah di Dunia
Dia mengatakan beberapa Nazi masih menayangkan teori ini 'sebagai upaya untuk memberikan penjelasan atas kekalahan mereka dalam Perang Dunia II'.
"Laporan lain mengklaim bahwa penganiayaan Hitler terhadap orang-orang Yahudi dihasilkan dari perasaan malu tentang sebagian keturunan Yahudinya. Intinya, bagaimanapun, adalah tidak ada bukti sejarah untuk semua ini," ucap Haaretz. [JP]