Sedang yang termasuk bersorak atas insiden itu adalah Martin Baker, pembuat kursi lontar US16E yang ada di F-35B. Alasannya, si pilot yang selamat.
Mengungkapnya di media sosial, Martin Baker menyebut insiden itu adalah aksi penyelamatan awak pesawat ke-7662 sepanjang sejarah perusahaan itu.
Baca Juga:
OPM Ungkap Syarat Pembebasan Pilot Susi Air, Tidak Menyerang Pakai Bom
Untuk jajaran F-35, kecelakaan diduga karena kelalaian itu tak menggoyahkannya sebagai jet tempur paling aman yang pernah digunakan Amerika.
Data menunjukkan, dari total 400 ribu jam terbang semua unit pesawat tempur itu yang ada di Amerika maupun negara sekutunya, tercatat baru terjadi 2-3 insiden karena faktor teknis.
Catatan itu jauh lebih rendah daripada jet tempur lain milik Amerika, termasuk F-22 Raptor dan AV-8B Harrier. (JP)
Baca Juga:
Berbekal Perangkat Jadul, Houthi Nekat Lawan AS yang Andalkan Jet Tempur Canggih F-35