Parker Solar Probe akan melakukan pendekatan berikutnya pada bulan Januari tahun 2022. Ia akan terus mendekat ke matahari dan menyelam lebih dalam ke korona sampai orbit terakhirnya pada tahun 2025.
Sementara itu, Nasa mengumumkan pada hari Rabu (15/12) penundaan peluncuran teleskop ruang angkasa terbarunya, James Webb, setidaknya selama dua hari. Penundaan dikarenakan adanya masalah komunikasi antara observatorium dan roket pengangkut.
Baca Juga:
2 Astronaut Terdampar di ISS, NASA Pastikan Mereka Baru Pulang Tahun Depan
Peluncuran James Webb pun ditargetkan akan dilaksanakan pada tanggal 24 Desember mendatang. Teleskop senilai US$10 miliar (Rp140 triliun) ini akan ditempatkan di atas roket Ariane 5 Eropa dan diluncurkan dari Guyana Prancis, Amerika Selatan. Teleskop James Webb digadang-gadang mampu melihat lebih jauh ke angkasa dibanding pendahulunya teleskop Hubble. (JP)