WahanaNews.co.id | Sistem kesehatan TNI merupakan subsistem kesehatan nasional yang berkewajiban mendukung pelaksanaan dan mensukseskan program transformasi kesehatan melalui enam pilar transformasi kesehatan yang telah dicanangkan yakni transformasi pelayanan primer, transformasi pelayanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, transformasi sumber daya manusia kesehatan dan transformasi teknologi kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, saat memberikan amanat pada acara Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan (Rakorniskes) TNI TA 2023, bertempat di Aula Gatot Subroto Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/03/2023).
Baca Juga:
Polri Harus Tetap Independen, Wacana Pengalihan ke Kemendagri atau TNI Dinilai Bertentangan dengan Prinsip Demokrasi
Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan bahwa dalam rangka mendukung pembangunan nasional terutama di bidang kesehatan diperlukan implementasi dan langkah nyata dari Kesehatan TNI dalam melaksanakan transformasi kesehatan.
Terkait implementasi ke-6 pilar tersebut, Laksamana TNI Yudo Margono memberikan beberapa penekanan.
Pertama, dalam transformasi layanan primer, Kesehatan TNI harus mampu memperkuat aktivitas promotif, preventif untuk menciptakan lebih banyak orang sehat, memperbaiki skreening kesehatan dan meningkatkan layanan primer.
Baca Juga:
MK Tegaskan KPK Berwenang Usut Kasus Korupsi yang Libatkan Militer
Kedua, terkait dengan transformasi layanan rujukan, Kesehatan TNI harus fokus untuk meningkatkan kualitas serta pemerataan layanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia.
Ketiga, pada pilar transformasi ketahanan kesehatan, Kesehatan TNI harus mampu mempertahankan sistem kesehatan yang baik di tengah ancaman kesehatan global melalui produksi hingga distribusi kefarmasian dan alat kesehatan.
Selanjutnya yang keempat, dalam transformasi sistem pembiayaan kesehatan, Kesehatan TNI harus mampu memberikan kemudahan dan kesetaraan akses layanan kesehatan terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.