WahanaNews.co.id | Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Subulussalam, Taufit Hidayat angkat bicara terkait polemik pengadaan mobil Dinas. Dia mengatakan, mobil Dinas yang dipakai Walikota Affan Alfian Bintang saat ini merupakan anggaran Tahun 2015 lalu.
"Sebenarnya waktu itu kondisinya sudah tidak layak untuk pimpinan daerah, karena kondisi mobil sering mengalami kerusakan, namun pada serah terima ketika itu, keuangan daerah tidak memungkinkan untuk pengadaan mobil baru 2019, sehingga mobil yang ada diservice saja," ucap Taufit Hidayat saat di konfirmasi di ruang kerjanya.
Baca Juga:
Ridwan Husein Mendorong Tindakan Tegas Pj Gubernur Aceh terkait Rekomendasi KASN dalam Polemik JPT Sekda
Lebih lanjut Taufit menjelaskan, mobil pengadaan Tahun 2015 itu saat ini sudah berumur 6 tahun, kondisi sering rusak-rusak, jika itu tetap dipakai di khawatirkan dapat mengganggu aktivitas pimpinan daerah.
Taufit menilai, pengadaan mobil Dinas baru untuk pimpinan daerah sudah layak dan dilakukan penuh pertimbangan untuk mendukung kelancaran kegiatan kepala daerah dengan tetap melihat kondisi keuangan daerah.
"Pak Wali sudah menjabat 2,5 tahun, baru kita usulkan pergantian, itu pun karena kondisi mobil lama sudah tidak layak pakai sering rusak rusak," jelas Taufit.
Baca Juga:
Wakapolres Subulussalam Hadiri Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Selain itu, Taufit juga menyinggung soal pengadaan mobil Dinas untuk pimpinan DPRK Kota Subulussalam, ia mengatakan selama menjabat 2,5 Tahun ini pimpinan DPRK pakai mobil pribadi, hal itu menurutnya karena mobil dinas lama rusak berat akibat kecelakaan.
"Sedangkan mobil Dinas untuk wakil pimpinan DPRK kondisi mobil juga sering rusak, maka itu kita usulkan pengadaan mobil baru termasuk untuk MPD, dan juga Dandim," pungkasnya. (JP)
