WahanaNews.co.id | Presiden Joko Widodo meninjau Pantai Bebas di Parapat. Kunjungan Jokowi ke kawasan sekitar Danau Toba merupakan tindak lanjut percepatan 5 Destinasi Super Prioritas tanah air.
"Hari ini kita melihat perbaikan-perbaikan yang kita lakukan di kawasan-kawasan destinasi wisata. Baik di Labuan Bajo, Mandalika, Borobudur dan hari ini kita meninjau kawasan Danau Toba juga dalam rangka melihat revitalisasi, perbaikan-perbaikan yang sudah dilakukan dan sudah berjalan," kata Jokowi saat memberikan keterangan resmi.
Baca Juga:
Sinyal Reshuffle Prabowo: Menteri Tak Bekerja untuk Rakyat Akan Disingkirkan
Presiden Joko Widodo juga menyampaikan, setelah revitalisasi dan pengembangan kawasan selesai, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang melanjutkan untuk tahap selanjutnya, baik dari sisi pendampingan hingga re-branding destinasi tersebut.
"Saya melihat ada perbaikan total. Sehingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) bisa melakukan re-branding lagi sehingga ada pembeda kawasan Danau Toba dengan destinasi-destinasi yang lain," ujarnya.
Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, arahan Presiden Joko Widodo soal rebranding Danau Toba akan ditindaklanjuti dengan beberapa program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu.
Baca Juga:
Demo Perangkat Desa Sepemko Subulussalam Minta Presiden RI Turunkan Tim Audit Keuangan
Sehingga proses pengembangan Pantai Bebas yang pemandangannya menghadap langsung ke Danau Toba ini dapat menarik wisatawan datang lebih banyak. Sehingga mampu menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.
"Tempat ini sangat unik dan original. Narasi serta cerita atau storytelling yang dibangun bisa menjadi kesan dan pengalaman baru kepada para wisatawan yang datang ke sini," ujar Menparekraf.
Setelah mengunjungi Pantai Bebas di Parapat, Presiden dan rombongan meninjau fasilitas Kawasan Dermaga Pelabuhan Ajibata yang digunakan untuk penyeberangan ke Pulau Samosir.