Namun, karyawan yang tidak divaksinasi yang disetujui untuk masuk kantor masih perlu mengikuti protokol tambahan termasuk pengujian dan mengenakan masker, menurut catatan Radcliffe.
Google juga melonggarkan kebijakan atas beberapa fasilitas di kantor, bahwa perusahaan membuka kembali fasilitas seperti pusat kebugaran tanpa janji temu dan pijat, memulihkan layanan antar-jemput penuh, menambahkan lebih banyak tempat untuk makan sarapan dan makan siang gratis. Google juga membuka semua ruang informal seperti lounge, ruang permainan, ruang musik, dan kursi pijat.
Baca Juga:
Bisa Kuras Rekening, Pengguna Gmail Wajib Waspada jika Dapat Link Ini
Google mengatakan pada bulan Desember kemarin akan menunggu hingga 2022 untuk menentukan rencana kembali ke kantor. Saat karyawan siap untuk kembali secara langsung, Google telah berkomitmen untuk memberi mereka waktu 30 hari.
Perusahaan juga telah menguraikan rencana untuk minggu kerja hibrida di mana sebagian besar karyawan diharapkan berada di kantor tiga hari per minggu.
Apple juga mulai melonggarkan kebijakan Covid-19, karena telah menghapus persyaratan masker bagi pelanggan yang berbelanja di toko ritel Apple di beberapa negara bagian.
Baca Juga:
Incar Isi Rekening, Link Berbahaya di Gmail Kini Bisa Menyamar
Apple juga dapat membatalkan kewajiban bagi karyawan ritel untuk memakai masker juga dalam waktu dua minggu. [JP]