Saat ini badan antariksa India masih menginvestigasi rongsokan tersebut, tapi hasil investigasi awal mereka mengindikasikan serpihan tersebut berasal dari roket Long March milik China.
Laporan lengkapnya akan diterbitkan pekan depan, dan saat ini otoritas China belum memberikan tanggapannya.
Baca Juga:
Unik, 8 Bulan Tomat Sempat Hilang di Antariksa Lalu Ditemukan
Jika terkonfirmasi, ini menandakan kesekian kalinya rongsokan roket China kembali ke Bumi dan nyaris menimbulkan bahaya. Pada Mei 2021, core stage roket Long March 5B seberat 23 ton jatuh tidak terkontrol di Samudera India.
Hal serupa terjadi pada tahun 2020, saat rongsokan roket Long March 5B lainnya menghujani Pantai Gading dan merusak beberapa bangunan. Untungnya tidak ada warga sekitar yang menjadi korban insiden ini. [JP]