WahanaNews.co.id | Para ilmuwan saraf baru-baru ini berhasil menemukan studi kasus pertama perihal aktivitas otak manusia selama detik-detik menjelang kematian.
Hasil studi dari Ahli Bedah Saraf Dr Ajmal Zemmar di University of Louisville, Kentucky mengungkap, otak memutar kilas balik kehidupan dalam beberapa detik pada momen tersebut.
Baca Juga:
Sekali Gunakan Napza, Psikiater sebut Bisa Sebabkan Penurunan Fungsi Otak
Penemuan ini dilakukan secara tidak sengaja setelah seorang pasien pria usia 87 tahun mengalami kematian mendadak.
Sebelumnya, pasien ini mengalami epilepsi selama beberapa detik hingga tim medis memutuskan untuk menguji aktivitas otak pasien melalui electroencephalogram (EEG), sebuah alat yang dapat merekam aktivitas listrik di otak.
Pada momen itulah, pasien berkebangsaan Kanada tersebut mengalami serangan jantung mendadak yang berujung pada kematian. Secara bersamaan, tim medis secara tidak sengaja merekam aktivitas otak pasien kala dirinya berada dalam kondisi kritis tersebut.
Baca Juga:
Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Setidaknya, tim medis berhasil mencatat 900 detik aktivitas otak pasien tersebut menjelang kematian. Zemmar pun meneliti hasil rekaman tersebut untuk mengetahui apa yang terjadi selama 30 detik sebelum dan sesudah jantung pasien tersebut berhenti berdetak.
"Kami merekam 900 detik aktivitas otak sekitar waktu kematian. Dan (peneliti) menetapkan studi khusus untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam 30 detik sebelum dan sesudah jantung berhenti berdetak," kata Zemmar dilansir detikcom dari Good News Network Jumat (4/3/2022).
Otak manusia memutar kilas balik kehidupan