Kemudian, pengeluaran manajemen dan sumber daya manusia (SDM) sebesar Rp3,29 triliun, layanan sarana dan prasarana Rp2,83 triliun, perumusan dan pelaksanaan kelembagaan Rp2,09 triliun, operasional kebijakan utama Rp1,72 triliun, program sosial BI Rp1,63 triliun, pelaksanaan supervisi BI Rp42 miliar, pajak Rp2,61 triliun, dan cadangan anggaran Rp489 miliar.
“BI berkomitmen untuk terus memperkuat bauran kebijakan BI dan nasional untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, termasuk dari berlanjutnya ketidakpastian perekonomian global yang masih tinggi,” ujar Perry.
Baca Juga:
Bulan Ramadan, Bank Indonesia: Saldo Uang Layak Edar (ULE) di Kas Titipan Kota Sorong Saat Ini Sebesar Rp279 Miliar
[Redaktur: Amanda Zubehor]