KONSUMEN.net | Mobil-mobil di kelas low cost green car (LCGC) mendapatkan relaksasi diskon Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) tahun ini. Di tiga bulan pertama, LCGC akan dibebaskan PPnBM dari normalnya dikenakan PPnBM 3%.
Pada awal Januari 2022, penjualan LCGC menyumbang 14% dari total penjualan mobil domestik di awal tahun. Hal itu berdasarkan data penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Model LCGC apa yang paling laris?
Baca Juga:
Hidupkan Mancis saat Turunkan Jerigen Berisi BBM, Pick-up Daihatsu Grand Max Terbakar
Daihatsu Sigra menjadi LCGC terlaris pada Januari 2022. Penjualannya paling banyak dibanding LCGC lainnya. Selama bulan pertama tahun 2022, Daihatsu melepas Sigra sebanyak 5.130 unit.
Selanjutnya Honda Brio Satya mengisi posisi kedua LCGC terlaris Januari 2022. Mobil murah andalan Honda itu mencatatkan penjualan sebanyak 3.389 unit.
Lalu, Daihatsu Ayla menjadi mobil LCGC terlaris ketiga dengan penjualan sebanyak 1.655 unit.
Baca Juga:
Cara Beli Motor Listrik Subsidi Online dari PLN Mobile Lebih Mudah
Sementara dua LCGC Toyota mengisi posisi paling bawah. Toyota Agya hanya terjual sebanyak 1.011 unit. Sementara Toyota Calya penjualannya tercatat sebanyak 932 unit.
Sementara itu, kelima mobil LCGC di atas akan mendapatkan diskon PPnBM tahun ini. Kalau dari syarat yang ditetapkan Kementerian Keuangan, kelima LCGC itu telah memenuhi syarat.
Syarat untuk mendapatkan diskon PPnBM antara lain jumlah pembelian lokal (local purchase) paling sedikit 80%. Yang dimaksud dari local purchase meliputi pemenuhan jumlah penggunaan komponen yang berasal dari hasil produksi dalam negeri yang dimanfaatkan dalam kegiatan produksi kendaraan bermotor tertentu
