WahanaNews.co.id | Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali, menghadiri secara virtual acara Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2022 (Musrenbangnas Tahun 2022) dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2023 secara virtual, Kamis (28/4).
Pada acara ini, Presiden Joko Widodo mengingatkan bangsa Indonesia Pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir. Tahun ini dan tahun depan negara akan menghadapi situasi yang tidak mudah. Situasi ekonomi dan politik global yang mengalami gejolak yang penuh dengan ketidak pastian.
Baca Juga:
Jokowi Resmikan Tol Baru, Perjalanan Medan-Parapat Kini Hanya 1,5 Jam
Terkait inflasi ini, Presiden mencontohkan negara Turki yang telah mencapai 61,1%, Amerika 8,5%, dan Indonesia di berada diangka inflasi 2,6%.
"Indonesia alhamdulillah masih di angka 2,6% ini yang harus bersama-sama kita perbaiki, kita pertahankan," kata Presiden Joko Widodo sebelum membuka acara.
Gambaran ini menurut Presiden Jokowi, agar semua pihak betul-betul waspada, mengkalkulasi secara detail sehingga langkah antisipasi tepat.
Baca Juga:
Pedagang Pasar Delimas Riuh Sambut Kunjungan Presiden Joko Widodo
"Dan harus siap jika krisis ini berlanjut hingga tahun depan (2023). Kita harus memiliki Sense of Crisis, jangan seperti biasanya, sehingga harus ada perencanaan dan skenario yang pas dalam menghadapi situasi yang tidak pasti," tambah Presiden.
"Perkembangan ekonomi negara kita menunjukkan tren yang positif, surplus perdagangan juga positif. Februari diangka Rp 3,82 miliar dan Maret Rp 4,5 miliar surplusnya. Pertumbuhan kredit di Februari juga 6,33 dari Januari 5,79 ini juga tren yang baik. Momentum tren pertumbuhan ekonomi ini harus kita jaga" pinta Presiden Joko Widodo.
Tema RKP 2023 yakni Meningkatkan Produktivitas Menuju Pertumbuhan Ekonomi yang Iklusif dan Berkelanjutan, Presiden menekankan bekerja fokus untuk peningkatan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) artinya belanja barang dan jasa harus diarahkan kepada pembelian produk-produk dalam negeri.