WahanaNews.co.id | Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah melakukan serangan dengan rudal presisi tinggi ke sejumlah target militer di Ukraina. Serangan itu dilakukan Sabtu malam waktu setempat.
Dilansir detikcom dari Reuters, Minggu (24/4/2022) serangan rudal tersebut menghantam 9 sasaran militer, termasuk empat depot senjata di wilayah Kharkiv yang merupakan tempat penyimpanan senjata artileri.
Baca Juga:
Ngeri! Infrastruktur Ukraina yang Rusak Akibat Perang Capai 2 Kuadriliun
Rusia juga mengklaim bahwa sejumlah rudal dan artilerinya menghancurkan empat depot senjata serupa di wilayah yang sama dan menghantam fasilitas militer di wilayah Dnipropetrovsk, yang memproduksi bahan peledak untuk tentara Ukraina.
Sehari sebelumnya, sebuah jet tempur Ukraina jenis Su-25 ditembak jatuh di Kharkiv, sementara 3 helikopter MI-8 di sebuah pangkalan udara di kota yang sama juga hancur lebur akibat serangan Rusia.
perwakilan resmi Kementerian Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, mengumumkan bahwa sistem pertahanan udara Rusia telah menembak jatuh sebuah jet tempur Ukraina di area Novaya Dmitrovka, Kharkiv.
Baca Juga:
Penasihat Zelensky Mundur Gara-gara Urusan Rudal Rusia
Dalam pernyataannya, Konashenkov menyebut Pasukan Udara Rusia telah mengenai 66 fasilitas militer di Ukraina dalam semalam, yang mencakup tiga gudang yang digunakan untuk menyimpan roket dan artileri, juga 58 area konsentrasi pasukan dan peralatan militer Ukraina.
"Penerbangan operasional taktis dan tentara Pasukan Udara Rusia mengenai 66 fasilitas militer Ukraina sepanjang malam, termasuk tiga pos komando, 58 area konsentrasi pasukan dan peralatan militer Ukraina, juga tiga gudang dengan roket dan senjata artileri," sebut Konashenkov.
Konashenkov dalam pernyataannya juga mengklaim bahwa sejak awal operasi di Ukraina, Angkatan Bersenjata Rusia telah menghancurkan total 141 pesawat tempur, 110 helikopter militer, 538 kendaraan udara tanpa awak (UAV), 261 sistem rudal antipesawat, 2.471 unit tank dan kendaraan lapis baja milik militer Ukraina.