Swiss melarang penerbangan langsung dari Afrika Selatan dan wilayah sekitarnya. Rusia memberlakukan pembatasan perjalanan bagi orang asing dari beberapa negara Afrika serta Hong Kong. Gugus tugas virus corona Rusia mengatakan langkah-langkah itu akan berlaku mulai 28 November. Ia juga mengatakan varian Omicron belum ditemukan di Rusia.
Amerika Utara
Baca Juga:
Korupsi APD Covid Negara Rugi Rp24 Miliar, Eks Kadinkes Sumut Divonis 10 Tahun Bui
Amerika Serikat akan menerapkan pembatasan perjalanan pada pelancong yang datang dari Afrika Selatan, Botswana, Zimbabwe, Namibia, Lesotho, Eswatini, Mozambik, dan Malawi. Pembatasan akan mulai berlaku pada hari Senin pukul 12:01 setempat. Pembatasan tidak berlaku untuk warga negara AS atau penduduk tetap yang sah.
Sebagian besar warga negara asing yang telah melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut dalam 14 hari terakhir tidak akan diizinkan memasuki AS.
Kanada telah menutup perbatasannya untuk pelancong dari tujuh negara Afrika selatan. Setiap warga Kanada yang datang dari negara-negara tersebut akan diminta karantina selama 14 hari dan menjalani tes COVID-19.
Baca Juga:
Kasus Korupsi APD Covid-19: Mantan Kadinkes Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
Timur Tengah
Israel memberlakukan larangan perjalanan yang mencakup sebagian besar benua Afrika pada hari Jumat, memperluas larangan yang sebelumnya berlaku untuk tujuh negara Afrika selatan. Hanya negara-negara Afrika Utara yang dikecualikan dari larangan tersebut, sementara yang lainnya telah ditambahkan ke 'daftar merah' Israel yang berisiko tinggi.
Orang Israel telah dilarang bepergian ke negara-negara dalam daftar, sementara warga negara asing dari negara-negara yang terkena dampak tidak dapat memasuki Israel.