"Mereka menggali tanah kosong yang terkontaminasi radiasi, mengumpulkan pasir radioaktif dalam kantong-kantong untuk dijadikan benteng, menghirup debu-debu ini," sebut Gulashchenko pada Jumat (8/4) lalu, usai mengunjungi zona eksklusi Chernobyl.
"Setelah sebulan terpapar seperti itu, mereka memiliki kehidupan maksimum satu tahun. Lebih tepatnya, bukan hidup tapi mati perlahan karena penyakit," ucapnya.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Setiap tentara Rusia akan membawa pulang sepotong Chernobyl. Hidup atau mati," ujar Gulashchenko.
Dia menambahkan bahwa peralatan militer Rusia juga terkontaminasi. "Ketidaktahuan tentara Rusia mengejutkan," sebutnya. [JP]