"Kami sensitif dalam melindungi perbatasan kami dari serangan organisasi teror," kata Erdogan, menyerukan sekutu NATO untuk mendukung operasi "sah" Turki di Suriah atau setidaknya tidak menghalangi mereka.
Pemimpin Turki itu juga mengatakan dia menolak permintaan delegasi Swedia atau Finlandia untuk mengunjungi Ankara untuk konsultasi.
Baca Juga:
Belanda Bangkit, Menang 2-1 atas Turki di Euro 2024 Berlin
"Mereka ingin datang pada hari Senin. Mereka tidak perlu repot. Tidak perlu," katanya.
Sebelumnya, Sekjen NATO Jens Stoltenberg menyambut permohonan keanggotaan Finlandia dan Swedia. "Permohonan yang Anda buat hari ini adalah langkah bersejarah. Sekutu-sekutu sekarang akan mempertimbangkan langkah-langkah selanjutnya di jalan Anda menuju NATO," kata Stoltenberg, setelah menerima permohonan keanggotaan dari Duta Besar Finlandia dan Swedia di markas NATO.
Permohonan keanggotaan ini bisa mencerminkan ekspansi NATO yang paling signifikan dalam beberapa dekade, di mana Presiden Rusia Vladimir Putin telah memperingatkan hal itu dapat memicu respons dari Moskow. [JP]
