WahanaNews.co.id | Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengecam keputusan Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang baru saja mengakui dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.
Bahkan dalam langkah yang mengabaikan peringatan negara-negara Barat, Putin memerintahkan pengerahan tentara Rusia ke dua wilayah tersebut.
Baca Juga:
BTS akan Mengunjungi White House, Bahas Rasisme Anti Asia
Seperti dilansir detikcom dari Reuters, Selasa (22/2/2022), kecaman Biden itu disampaikan saat dia berbicara dengan para pemimpin dunia membahas perkembangan terkini dalam krisis Ukraina.
"Biden mengecam keras keputusan Presiden Rusia Putin yang tampaknya mengakui 'kemerdekaan' dari apa yang disebut sebagai wilayah DNR dan LNR di Ukraina," sebut Gedung Putih dalam pernyataannya.
DNR merujuk pada Republik Rakyat Donetsk dan LNR merujuk pada Republik Rakyat Luhansk. Keduanya merupakan wilayah di Ukraina bagian timur yang dikuasai separatis pro-Rusia dan telah memproklamasikan diri.
Baca Juga:
Korut Siapkan Uji Coba Nuklir Ditengah Covid-19
Gedung Putih menyebut Biden telah membahas situasi terkini dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dalam panggilan solidaritas AS untuk Ukraina.
Biden juga membahas situasi terkini dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, dan Kanselir Jerman, Olaf Scholz, soal 'bagaimana mereka akan terus mengkoordinasikan respons untuk langkah-langkah selanjutnya'.
Disebutkan juga oleh Gedung Putih bahwa Biden dengan cepat menandatangani perintah eksekutif untuk menghentikan seluruh aktivitas bisnis AS di dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina tersebut. Perintah eksekutif itu juga melarang impor semua barang dari kedua wilayah tersebut.